Jika kita mengingat kejadian pada kurang lebih 130 tahun silam,kita akan menangis ketika dihadapkan pada gambaran-gambaran serta cerita yang menggambarkan kejadian yang sangat menakutkan batin kita.
Krakatau adalah kepulauan vulknik yang masih aktif dan berada di Selat Sunda antara pulau Jawa dan Sumatra. Nama ini pernah disematkan pada satu puncak gunung berapi di sana (Gunung Krakatau) yang sirna karena letusannya sendiri pada tanggal 26sampai27 Agustus 1883. Letusan itu sangat dahsyat; awan panas dan tsunami yang diakibatkannya menewaskan sekitar 36.000 jiwa. Sampai sebelum tanggal 24 Desember 2004, tsunami ini adalah yang terdahsyat di kawasan Samudra Hindia. Suara letusan itu terdengar sampai di Alice springs,australia dan Pulau Rodingues dekat Afrika, 4.653 Km. Daya ledaknya diperkirakan mencapai 30.000 kali Bom Atom yang diledakkan di Hirosima dan Nagasaki di akhir Perang Dunia ke 2.
Krakataoa.
Awan yang menjulang kelangit menembus angkasa itu,terlihat juga dibelahan bumi baik utara maupun selatan,hal ini menggambarkan betapa dahsyatnya kejadian saat itu serta letusan gunung dahsyat letusan itu terjadi hingga 72 jam lamanya . ini membawa kita khususnya masyarakat aceh,sumatra utara teringat pula pada kejadian tsunami yang 9 tahun silam mengguncang bumi pertiwi bagian aceh,dan sumut.
Pada bencana krakatau ini mempunyai keganasan yang luar biasa hebat,hahkan,saking hebatnya tsunami yang menewaskan kurang lebih sekitar 123.000 jiwa ini juga dirasakan di negara-negara tetangga seperti india,bangladesh,malaysia,dan singapura.
Tak berhenti disitu ketakutan mereka,yang dianggap bahwa krakatau sudah tertidur atas apa yang telah dikeluarkan dan diguncangkan dibumu pertiwi ini muncul "Anak Krakatau ditandai pada 29 Desember 1927 ketika sejumlah nelayan
dari Jawa menyaksikan ada uap dan abu muncul dari kaldera. Krakatau
bangun kembali setelah 44 tahun tenang.
Setelah lama induknya tertidur,kemunculan anak krakatau menjadi sangat ditakuti lagi karena "Anak Krakatau lahir sebagai gunung yang amat aktif. Mulai Juni tahun
lalu, gunung ini nyaris tak pernah istirahat dari aktivitas vulkanik.
Gempa vulkanik pada Juni 2012 tercatat 1.075 kali, pada Juli kejadian
turun menjadi 807 kali, tetapi Agustus meningkat menjadi 2.335 kali
gempa. Pada 2 September 2012 terjadi letusan yang menyemburkan lava
pijar.
Ketinggiannya kini mencapai 305 meter (Data
Gunung Api Indonesia, 2011). ketinggian Anak Krakatau
sudah lebih dari 315 meter.
Pertumbuhan krakatau sendiri sangat cepat dari hari -kehari. Jika dihitung dari letusan tahun 1927, setelah tenang 44 tahun,
gunung ini tumbuh 3,6 meter per tahun. Kondisi amat aktif hanya bisa
terjadi jika sistem ekstensinya (regangan) kuat.
Dikabarkan bahwa disebut-sebut Anak Krakatau ini sedang berproses meninggi dan membesar seiring berjalannya waktu dengan magma dominan silika tersebut.
Jika kita tinjau,magma dominan silika ini akan menyebabkan gunung meletus sangat besar dan lama pada masa peredaannya,kabutnya pun sangat tebal,
Itulah sedikit Review kita tentang masa pahit tahun 1883 dikrakatau. Semoga kita semua senantiasa dilindungi oleh Tuhan,karena semua itu terjadi karena bukti cinta Tuhan kepada kita semua.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar