Kamis, 18 September 2014

Mengenal masyarakat Madura .





ETNIS MADURA




Sebelumnya bersama saya mengajak untuk mengtahui Madura itu.
Madura adalah pulau yang terletak di sebelah timur laut Jawa.

Suku Madura merupakan etnis dengan populasi besar di Indonesia. Jumlahnya sekitar 20 juta jiwa. Suku Madura terkenal karena gaya bicaranya yang blak-blakan serta sifatnya yang bias dibilang agak tempramen ( bagi saya) dan juga mudah tersinggung. Namun mereka juga mempunyai bebera karakter yang bias dibilang hemat,disiplin,dan rajin bekerja.         Padahal saya tahu bahwa orang Madura itu adalah orang yang mudah menerima keadaan,berusaha mengalah,dan cenderung berprasangka baik pada orang lain. Hal ini lah yang seringkali melahirkan beberapa pemikiran untuk memperdayai dan memanfaatkan keluguan orang Madura. Sehingga pada akhirnya ketika orang Madura berusaha membela diri,emosi dan membalas secara fisik,terlihat seperti suku yang temperamental.
Disisi lain Madura juga dikenal sebagai Suku yang mempunyai tradisi islam yang kuat,disana banyak pemuda pemudi yang masih tradisional sekali gaya berpakaiannya. Hanya memakai sarunng dan kopyah,yang wanita pun juga sangat menutup aurat. Hal itu sudah pernah saya alami ketika ,saya berkunjung ke tempat saudara saya,saya lewat didepan rumah saudara saya,banyak pria yang mlongo melihat saya dari ujung kaki ke ujung kepala. Padahal saya berjilbab,namun saya memakai celana jeans. Hal itu sebetulnya dianggap menyalahi adat bagi warga sana. Namun mereka hanya melihat dan mungkin mengerti jika saya bukan orang atau masyarakat asli Madura. Hal itu menunjukan kekentalan asli masyrakat Madura diamana benar-benar menjaga dan melestarikan adat yang baik,sopan,menjunjung nilai-nilai adat dahulu hingga sampai saat ini.
Dan juga ada salah satu karakteristik yang menurut saya adalah budaya yang menggambarkan orang jawa banget adalah bahwa orang Madura sangat-sangat menghormati orang yang lebih tua. Meskipun tidak mengenal sekalipun namun nilai-nilai kesopanan pada mastarakat Madura sudah sangat dikenal bagi beberapa wilayah di jatim itu.
Dimadura juga tetap menjaga adat nenek moyang seperti Larung sesajen di Laut,upacara tersebut masih turun temurun hingga saat ini.
           





Tidak ada komentar:

Posting Komentar